Emergency Respon Tim Berhasil Evakuasi Penumpang Kapal KM Budi Utama di Perairan Pulau Komodo NTT

- 23 Juni 2024, 13:54 WIB
Emergency Response Team mengevakuasi 15 penumpang kapal KM Budi Utama yang tenggelam di perairan selatan Pulau Padar, kawasan Taman Nasional Komodo (TNK), Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Emergency Response Team mengevakuasi 15 penumpang kapal KM Budi Utama yang tenggelam di perairan selatan Pulau Padar, kawasan Taman Nasional Komodo (TNK), Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). /

SuaraLamaholot.com - Emergency Response Team mengevakuasi 15 penumpang kapal KM Budi Utama yang tenggelam di perairan selatan Pulau Padar, kawasan Taman Nasional Komodo (TNK), Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Berdasarkan manifest kapal, ada 15 penumpang yang terdiri atas 10 penumpang dan lima anak buah kapal (ABK)," ujar Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Labuan Bajo Stephanus Risdiyanto dihubungi di Labuan Bajo, Sabtu, 22 Juni 2024.

Baca Juga: Kasat PolAirud Polres Manggarai Barat, Imbau Pelaku Pariwisata Segera Melapor jika Alami Kecelakaan Laut
 
Ia melaporkan bahwa, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 Wita. "Kapal tenggelam diduga karena terseret arus dan tidak bisa dikendalikan di lokasi pertemuan arus," katanya.

Diketahui semua kru kapal dan penumpang dinyatakan selamat dan selanjutnya dievakuasi oleh Emergency Response Team menuju Labuan bajo menggunakan KM Senada Phinisi.

Kepala Pos SAR Manggarai Barat Edy Suryono mengatakan evakuasi berjalan dengan baik dan para penumpang kapal tiba di Labuan Bajo sekitar pukul 11.30 Wita.

Baca Juga: Peringati Hari Lingkungan Hidup, World Clean Up Day NTT dan Komunitas Pencinta Lingkungan Bersih-bersih Pantai

Para penumpang merupakan wisatawan dan tiga diantaranya merupakan wisatawan asing.
 
"Terdapat dua korban wisatawan asing yang mengalami luka ringan dan telah dievakuasi ke RS Siloam Labuan Bajo untuk penanganan medis,"jelasnya.

Ia menyampaikan terdapat sejumlah alat utama yang dikerahkan dalam evakuasi tersebut, di antaranya RIB 400 PK Labuan Bajo, Sea Rider KSOP 300 PK Labuan Bajo, Ditpolair KPC 12000 PK Polda NTT 1, Rapid Land Pos SAR Manggarai Barat, Palsar Air Lainnya dan Searider 85 PK Baharkam Mabes Polri.***

Editor: Yustinus Boro Huko

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah