Massa Aksi Cipayung Flores Timur Mengecam Melky Lobo Atas Tindakan Provokatif

- 17 April 2024, 16:51 WIB
Saat di lokasi terjadi adu mulut atau perang urat saraf terebut diduga ada oknum penyusup yang tidak bertanggung jawab masuk dalam lingkaran satpol-pp lalu memprovokasi massa aksi.
Saat di lokasi terjadi adu mulut atau perang urat saraf terebut diduga ada oknum penyusup yang tidak bertanggung jawab masuk dalam lingkaran satpol-pp lalu memprovokasi massa aksi. /Ama Boro Huko/

SuaraLamaholot.com - Cipayung Flores Timur yang terdiri dari dua organ gerakan yaitu Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Flores Timur dan Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Larantuka, mengelar aksi demontrasi pada selasa, 16 April 2024 di depan Kantor Bupati dan Gedung DPRD Kab. Flores Timur.

Dalam aksi tersebut Cipayung Flores Timur menembawa (tiga) poin tuntutan satu diantaranya Mendesak Penjabat Bupati Kabupaten Flores Timur sebagai pucuk pimpinan untuk menjelaskan hasil Audit Maternal Perinatal (AMP) Eksternal Dinas Kesehatan Kabupaten Flores Timur.

Baca Juga: Jelang Pilkada 2024, DPC PDIP Flores Timur Resmi Buka Pendaftaran Bacalon Bupati dan Wakil

Pasalnya pihak keluarga dan publik wajib mengetahui penyebab kematian Ibu Novi dan Anaknya. Dalam aksi tersebut masa aksi sempat terlibat perang urat saraf dengan Satpol-PP kabupaten Flores Timur lantaran massa aksi melakukan aksi bakar ban di depan Kantor Bupati sebagai bentuk luapan kekecewaan masa aksi karna tidak bertemu dengan Penjabat Bupati.

Saat di lokasi terjadi adu mulut atau perang urat saraf terebut diduga ada oknum penyusup yang tidak bertanggung jawab masuk dalam lingkaran satpol-pp lalu memprovokasi massa aksi.

Baca Juga: 8 Kuliner Populer Nusa Tenggara Timur Terkenal Enak, Wajib Dicoba Dijamin Puas

Oknum yang bernama Melki Lobo ini masuk dalam barisan masa aksi lalu melontarkan kalimat provokatif kepada masa aksi seolah-olah masa aksi sedang melakukan tidakan anarkis dan kriminalitas dalam merencanakan pembunuhan.

"Anarkis ini, mereka merencanakan pembunuhan ini" Kata Melky Lobo sambil mengeluarkan gestur seolah-olah sedang ingin membenturkan masa aksi dengan aparat keamanan.

Menyikapi hal tersebut Cipayaung Flotim melalui Yulius Ninu Badin selalu Ketua GMNI Flotim dan Bernadus E. Besi Koten selaku Ketua PMKRI Cabang Larantuka, mengecam dan mengutuk keras tindakan tersebut.

Baca Juga: Inspirasi 13 Desain Rumah Sederhana yang Nyaman dan Bikin Betah

Kepada media Ketua GMNI Cabang Flotim Yulius Ninu Badin mengecam tindakan tersebut. Ketika massa aksi sedang melakukan aksi bakar ban ada oknum yang masuk mencoba memprovokasi masa Aksi dan dari gesturnya ia mencoba membenturkan masa aksi dagan aparat keamanan dengan tudingan bahwa masa aksi melakukan tidakan anarkis dan merencanakan pembunuhan.

Kasus ini merupakan tidakan tercela yang dilakukan oknum tersebut karena dia tidak memiliki legalitas dan Otoritas serta sedikitpun tidak punya kewenangan untuk melakukan tindakan tersebut.

Oknum ini mesti belajar ulang mengenai Undang-Undang No 09 Tahun 1998 Tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum. Yang menjadi pertanyaan kami bahwa apa motif di balik tindakan tersebut atau mungkin dia kaki tangan pihak tertentu yang memberikan instruksi sehingga dia berani mengambil tindakan tersebut.

Baca Juga: Desain Teras Rooftop Rumah Minimalis, Inspirasi untuk Memaksimalkan Ruang Terbuka

Senada dgn itu Bernadus E. Besi Koten selaku Ketua PMKRI Cabang Larantuka, mengutuk keras tindakan oknum tersebut. Tindakan semacam ini merupakan tindakan tercela yang membungkam demokrasi di bumi Lamaholot.

Ini merupakan tindakan pembunuhan karakter pemuda flotim. Tindakan tidak terpuji, ini harusnya tidak terjadi dalam aksi kemarin.

Menjadi pertanyaan apa motif yang melatarbelakangi oknum ini melakukan tidakan tersebut? Kami menduga ada kepentingan terselubung atau mungkin ada instruksi atasan yang memerintahkan oknum tersebut melakukan tindakan ini!***

Editor: Yustinus Boro Huko

Sumber: Press Release


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah