Ternyata Bukan Hanya Faktor Ekonomi Saja yang Menyebabkan Stunting, Begini Penjelasan CEO Yayasan Care Peduli

- 23 Agustus 2023, 13:49 WIB
Foto ilustrasi. Chief Executive Officer (CEO) Yayasan Care Peduli (YCP), Bonaria Siahaan menyampaikan faktor ekonomi bukan satu-satunya faktor penyebab terjadinya stunting, namun bisa juga karena orang tua tidak memiliki pengetahuan atau pemahaman tentang cara memenuhi kebutuhan gizi ibu dan anak.
Foto ilustrasi. Chief Executive Officer (CEO) Yayasan Care Peduli (YCP), Bonaria Siahaan menyampaikan faktor ekonomi bukan satu-satunya faktor penyebab terjadinya stunting, namun bisa juga karena orang tua tidak memiliki pengetahuan atau pemahaman tentang cara memenuhi kebutuhan gizi ibu dan anak. /Universitas Muhammadiyah Surabaya/

Suara Lamaholot.com - Chief Executive Officer (CEO) Yayasan Care Peduli (YCP), Bonaria Siahaan menyampaikan faktor ekonomi bukan satu-satunya faktor penyebab terjadinya stunting, namun bisa juga karena orang tua tidak memiliki pengetahuan atau pemahaman tentang cara memenuhi kebutuhan gizi ibu dan anak.

"Mungkin secara ekonomi tidak terlalu sulit, tapi tidak punya pemahaman bagaimana memberikan gizi yang baik buat anak," sebut Bonaria Siahaan saat ditemui dalam peringatan Hari Ulang Tahun ke-5 YCP di Jakarta. Sebagaimana dikutip dari Antara Rabu 23 Agustus 2023.

Smbungnya menjelaskan bahwa, kebutuhan gizi seharusnya dipenuhi sejak sebelum ibu mengandung. "Harusnya dimulai dari masa gadis ya, bukan setelah dia hamil," pesan Bonaria Siahaan.

Baca Juga: Fokus di Wilayah Bagian Timur Flores, PLN Komitmen Akan Kembangkan Energi Terbarukan

Selain itu, pola asuh yang kurang baik juga dapat menyebabkan terjadinya stunting. "Terkait dengan pola asuh. Pola asuh ada hubungan dengan pengetahuan, tapi ya kebiasaan juga," ungkap Bonaria.

Maka dari itu, pihaknya tengah memberikan pelatihan berupa kelas pengasuhan untuk para orang tua.

"Kami juga memberikan pelatihan Parenting Class misalnya, bagaimana menjadi orang tua yang betul, bukan hanya ibunya saja, tapi bapaknya juga," tegasnya.

Baca Juga: Keras! Ignas Uran Sentil Hak Nakes dan Tenaga Kontrak: Atas Dasar Apa dan Darimana Sumber Anggaran Per-Agustus

Sementara untuk membantu keluarga dengan ekonomi rendah, pihaknya membagikan makanan tambahan juga memberikan edukasi tentang bagaiamana memenuhi kebutuhan gizi ibu dan anak dengan menggunakan bahan makanan yang terjangkau.

Bukan hanya itu pihaknya juga melakukan peningkatan kapasitas bagi perempuan, sehingga diharapkan perempuan dapat meningkatkan taraf ekonomi keluarga.

Halaman:

Editor: Yustinus Boro Huko

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x