Suara Lamaholot - Anggota Komisi IV DPR RI Yohanis Fransiskus Lema menekankan pentingnya sektor pertanian, perikanan, dan peternakan sebagai fondasi pengembangan pariwisata di Nusa Tenggara Timur (NTT), khususnya di wilayah Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.
Menurut Yohanis Fransiskus Lema yang akrab disapa Ansy Lema, Manggarai Barat sebagai lokasi utama Labuan Bajo, yang dikenal sebagai destinasi wisata super premium, tidak hanya harus fokus pada pengembangan fasilitas wisata saja, tetapi juga pada sektor-sektor pendukung seperti pertanian dan peternakan.
Baca Juga: Kunker ke Mangggarai Timur, Simon Petrus Kamlasi Disebut Membawa Berkat untuk Masyarakat
"Labuan Bajo dikelilingi oleh kabupaten-kabupaten yang memiliki potensi besar dalam produksi komoditas seperti kopi dan coklat, yang sangat diminati oleh wisatawan," ujar Lema, di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin 29 April 2024.
Ansy Lema menyatakan bahwa pengembangan pariwisata harus memiliki basis yang kuat dalam bentuk sumber daya alam dan produksi lokal.
Baca Juga: Ribuan Lilin Dihanyutkan Bagi Nelayan Lamalera yang Gugur di Rahim Ibu Kehidupan
“Pulau Flores dan wilayah lain di NTT memiliki kekayaan alam yang dapat mendukung pariwisata. Kopi dari Manggarai Timur dan coklat adalah contoh komoditas lokal yang sudah terkenal dan dapat menarik lebih banyak wisatawan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Lema menjelaskan bahwa pariwisata di NTT tidak bisa berdiri sendiri dan harus didukung oleh sektor-sektor unggulan lainnya.