Bupati Manggarai Tanam Jagung Hibrida Program UPSUS Ketahanan Pangan

- 3 Juni 2024, 18:21 WIB
Bupati Manggarai bersama Prokompim Manggarai dan petani melakukan penanaman jagung hibrida,(Foto : Prokompim Manggarai)
Bupati Manggarai bersama Prokompim Manggarai dan petani melakukan penanaman jagung hibrida,(Foto : Prokompim Manggarai) /

SuaraLamaholot - Bupati Manggarai, Herybertus G. L. Nabit, S.E., M.A., secara simbolis melakukan penanaman jagung hibrida dalam program Upaya Khusus (UPSUS) ketahanan pangan. 

Kegiatan yang merupakan kerja sama Pemerintah Kabupaten Manggarai dan Kodim 1612/Manggarai ini digelar di Desa Jaong, Kecamatan Satarmese, pada Jumat 31 Mei 2024.

Acara ini dihadiri oleh Kapolres Manggarai, Kasdim 1612/Manggarai, Dekan Fakultas Pertanian UNIKA St. Paulus Ruteng, Pimpinan Perangkat Daerah, Camat Satarmese beserta jajarannya, Kepala Desa Jaong dan perangkat desa, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), serta mahasiswa Fakultas Pertanian UNIKA St. Paulus Ruteng.

Baca Juga: Serahkan Sertifikat Tanah, Bupati Manggarai: Program PTSL Memberikan Kepastian Hukum

Dalam sambutannya, Bupati Hery menyampaikan bahwa penanaman jagung ini merupakan bagian dari upaya khusus pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan dan menanggulangi kerawanan pangan. 

Program UPSUS Ketahanan Pangan menargetkan beberapa komoditi utama yaitu padi, jagung, dan kedele (pajale).

Baca Juga: Kantor Pos Terlambat Mengirim Relaas, Tim Kuasa Hukum Pocoleok: Ketua PN Ruteng Tidak Berjiwa Ksatria

"Dulu, tahun 80-an, kita memang lumbung pangan. Disebut hasil melimpah itu karena sebagian besar daerah pertanian baru dibuka, jadi tanah baru semua yang baru ditanam. Hasil juga dianggap melimpah karena penduduk masih sedikit," ujar Bupati Hery. 

Namun, seiring berjalannya waktu, tanah yang sama dipaksa untuk terus menghasilkan dengan jenis tanaman yang sama, sehingga hasil panen mulai menurun sementara jumlah penduduk meningkat. 

Halaman:

Editor: Emanuel Bataona


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah