Dokter Lulusan UNAIR, Beri Tips jaga Kesehetan Selama Berpuasa Terlebih yang Menderita Asam Lambung

27 Maret 2024, 13:29 WIB
dr. Agus Prasetyo, Sp.KFR memberikat beberapa kiat penting jaga kesehatan selama bulan puasa, khususnya para penderita asam lambung /UMSU/

SuaraLamaholot.com - Dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi lulusan Universitas Airlangga dr. Agus Prasetyo, Sp.KFR menganjurkan sejumlah kiat untuk menjaga kesehatan diri selama berpuasa terutama bagi orang yang menderita asam lambung atau gerd.

“Bagi penderita gerd yang penting itu waktu sahur dan buka, makan secukupnya dan jangan berlebihan atau kurang. Lalu usahakan makan yang lunak dulu seperti jeli baru yang keras-keras,” imbau dr. Agus Prasetyo, Sp.KFR dalam temu media di Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.

Baca Juga: Aktivitas Berlebihan Sebabkan Bau Badan, Obat Antiperspiran Bisa jadi Solusi

Sering disapa sebagai Dokter Pras di platform digital TikTok itu menuturkan bahwa, selama berpuasa penderita asam lambung dianjurkan untuk makan secukupnya baik saat sahur maupun berbuka puasa. 

Selain itu, dia juga menganjurkan untuk memulai berbuka dengan air putih biasa atau hangat, agar lambung tidak kaget setelah dalam keadaan kosong berjam-jam. Sama halnya dengan makanan, akan lebih baik bila memulai dengan makanan jenis lunak seperti bubur atau jeli.

Baca Juga: Bisa Masuk Daftar Diet Harianmu, Buah Alpukat juga Bisa jadi Pilihan saat Berbuka Puasa

Sementara itu, jenis makanan yang harus dihindari adalah makanan yang memicu sakit lambung seperti makanan yang pedas, asam dan berlemak tinggi seperti nangka muda dan goreng-gorengan. Sedangkan untuk minuman disarankan agar tidak mengonsumsi minuman berkafein atau soda.

“Pilih makanan yang tepat seperti daging tanpa lemak, buah-buahan yang tidak asam, sayuran, karbohidrat kompleks misal nasi merah dan oatmeal. Akan lebih baik jika memproses makanan dengan cara dipanggang, rebus, atau kukus,” papar dia. 

Baca Juga: Info Terkini Dunia! Jembatan Megah Francis Scott Key di AS Ambruk, 20 Orang Hilang

Hal yang sama juga berlaku pada takjil yang dikonsumsi, penderita asam lambung bisa memakan takjil yang mengandung buah atau sayuran sesuai dengan kondisinya atau kurma yang sudah terbukti bagus bagi lambung.

“Selain itu jangan lupa tidak boleh dehidrasi. Ingat metode 2-4-2. Minum dua gelas ketika sahur, waktu buka puasa empat gelas dan dua gelas sebelum tidur sesudah sholat isya, jadi cairan dapat terpenuhi,” tambahnya.

Dokter Pras juga menyarankan agar penderita asam lambung tidak langsung tidur usai menghabiskan makanan. Sebab, butuh waktu minimal dua jam untuk makanan berat dan satu jam untuk makanan seperti buah dan sayur dicerna oleh lambung.

Baca Juga: Info Terkini Dunia! Aksi Teror Bom Bunuh Diri di Pakistan Akibatkan 5 Orang Warga Negara China Tewas

Menurutnya selain mengatur pola makan, kondisi penderita asam lambung akan lebih terjaga bila penderitanya dapat mengelola stres dan emosi dengan baik. Kalaupun penyakit itu kambuh, penderita dapat meminum obat lambung jika diperlukan atau berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan obat yang tepat.

“Jangan lupa perbanyak ibadah. Ibadah dapat membantu menenangkan pikiran dan meredakan stres,” sebut dokter yang kini bekerja di RSUD Koja Jakarta Utara itu.***

Editor: Yustinus Boro Huko

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler