Bahaya Kesehatan Akibat Paparan Mikroplastik: Permasalahan yang Harus Diwaspadai

- 1 Juni 2024, 21:15 WIB
Mikroplastik, serpihan plastik yang ukurannya sangat kecil, telah menjadi masalah lingkungan yang semakin meresahkan. Namun, selain merusak lingkungan, penelitian terbaru menunjukkan bahwa mikroplastik juga dapat membahayakan kesehatan manusia.
Mikroplastik, serpihan plastik yang ukurannya sangat kecil, telah menjadi masalah lingkungan yang semakin meresahkan. Namun, selain merusak lingkungan, penelitian terbaru menunjukkan bahwa mikroplastik juga dapat membahayakan kesehatan manusia. /Universitas Gadjah Madah/

SuaraLamaholot.com - Mikroplastik, serpihan plastik yang ukurannya sangat kecil, telah menjadi masalah lingkungan yang semakin meresahkan. Namun, selain merusak lingkungan, penelitian terbaru menunjukkan bahwa mikroplastik juga dapat membahayakan kesehatan manusia.

Berikut adalah beberapa bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan oleh paparan mikroplastik:

Gangguan pada Sistem Pernapasan

Partikel mikroplastik yang terhirup dapat masuk ke dalam saluran pernapasan dan menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan manusia. Ini dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit pernapasan seperti asma dan bronkitis.

Gangguan pada Sistem Pencernaan

Mikroplastik yang terdapat dalam air dan makanan dapat tertelan oleh manusia. Paparan jangka panjang terhadap mikroplastik ini dapat menyebabkan gangguan pada sistem pencernaan, termasuk peradangan usus dan masalah pencernaan lainnya.

Kemungkinan Toksisitas

Beberapa jenis mikroplastik mengandung bahan kimia berbahaya seperti bisphenol A (BPA) dan ftalat. Paparan terhadap bahan kimia ini dapat menyebabkan efek toksik pada tubuh manusia, termasuk gangguan hormonal dan risiko kanker.

Kemungkinan Penyakit Kardiovaskular

Penelitian awal telah menunjukkan adanya korelasi antara paparan mikroplastik dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular. Partikel mikroplastik yang terhirup dapat masuk ke dalam aliran darah dan menyebabkan peradangan serta kerusakan pada pembuluh darah.

Gangguan pada Sistem Reproduksi

Bahan kimia berbahaya yang terkandung dalam mikroplastik dapat menyebabkan gangguan pada sistem reproduksi manusia. Paparan terhadap mikroplastik dapat meningkatkan risiko infertilitas, gangguan hormonal, dan komplikasi reproduksi lainnya.

Dengan demikian, penting bagi kita untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya kesehatan yang ditimbulkan oleh mikroplastik dan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi paparan kita terhadapnya. Ini termasuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, mendukung kebijakan perlindungan lingkungan, dan memilih produk-produk yang ramah lingkungan.***

Editor: Yustinus Boro Huko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah