Network
Suara Lamaholot.com - Direktur Pendayagunaan Pesisir dan Pulau-pulau Kecil, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Muhammad Yusuf menyampaikan teknologi daur ulang botol plastik dengan mesin penjualan otomatis (vending machine) di Banyuwangi, dapat membuat masyarakat antusias untuk membuang sampah sampah plastik.
Diketahui bahwa dengan ATM Sampah ini menyediakan fitur penukaran botol plastik menjadi poin melalui aplikasi.
"Melalui ATM sampah ini diharapkan semakin meningkatkan antusiasme masyarakat dalam gerakan penanggulangan sampah plastik," ujar Yusuf.
Teknologi daur ulang sampah plastik ini menjadi salah satu terobosan yang dilakukan KKP bersinergi dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) dan PT Plasticpay Technology Daur Ulang menawarkan penukaran botol plastik dengan poin.
Di mesin ini, setiap botol yang dimasukkan akan mendapatkan poin dan dapat ditukarkan ke dalam saldo dompet elektronik, dana atau masuk rekening tabungan.
"Ini juga sebagai bentuk ekonomi sirkuler masyarakat. Sistem ini berbasis aplikasi dan setiap orang yang aktif dapat mendaftarkan diri,” ujarnya lagi.
Baca Juga: Ramalan Shio Ayam dan Anjing 29 Juli 2023, Pikirkan Proyek untuk Dirimu Ini Waktu yang Tepat
Yusuf juga menjelaskan, jenis plastik yang dapat dimasukkan ke dalam ATM Sampah ini adalah botol jenis polyethylene terephthalate (PET) atau PETE yang kondisinya bersih.
