Waspada! BMKG Prediksi Akan Ada Gelombang Tinggi yang Akan Melanda Beberapa Wilayah Laut di Indonesia

- 26 September 2023, 16:30 WIB
Foto ilustrasi. Info terbaru Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) diprediksi adanya potensi gelombang laut empat meter di sejumlah wilayah perairan di Indonesia.
Foto ilustrasi. Info terbaru Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) diprediksi adanya potensi gelombang laut empat meter di sejumlah wilayah perairan di Indonesia. /astrityulifade/

Suara Lamaholot.com - Info terbaru Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) diprediksi adanya potensi gelombang laut empat meter di sejumlah wilayah perairan di Indonesia.

Untuk itu BMKG mengimbau masyarakat agar waspada terhadap gelombang tinggi yang diperikarakan akan terjadi pada tanggal 26 - 27 September 2023.

Baca Juga: Bagi Pecinta Aktor Korsel Lee Sang-Yeob Wajib Tahu!

Lebih lanjut Kepala Pusat Meteorologi Maritim, BMKG, Eko Prasetyo di Jakarta, Selasa menyampaikan pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari tenggara-barat daya dengan kecepatan angin berkisar 8-25 knot, sementara di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari timur-tenggara dengan kecepatan angin berkisar 10-25 knot.

"Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Malaka bagian utara, Laut Natuna Utara, Laut Maluku, perairan Yos Sudarso, perairan Merauke dan Laut Arafuru bagian timur," jelasnya.

Baca Juga: Kejutaan Gim Free Fire, Hadirkan Kolaborasi Spesial Gandeng Anime Jepang, Pastinya Semakin Seru!

Sehubungan dengan kondisi itu, lanjutnya, menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang setinggi 1,25-2,5 meter di Selat Malaka, perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan barat P. Simeulue-Kepulauan Nias, Selat Sumba, Selat Sape bagian selatan, perairan Pulau Sawu-Kupang-Pulau Rotte, Laut Sawu, Selat Ombai, perairan selatan Flores, Laut Natuna Utara, perairan Kepulauan Anambas-Kepulauan Natuna, Laut Natuna, Selat Karimata.

Kemudian, Laut Jawa, perairan Selatan Kalimantan, perairan Kotabaru, perairan Balikpapan, Selat Makassar bagian tengah dan selatan, Laut Bali, perairan timur Wakatobi, perairan Kepulauan Sangihe-Kepulauan Talaud, perairan Kepulauan Sitaro, perairan Bitung-Likupang, perairan selatan Sulawesi Utara, Laut Maluku, perairan Halmahera, Laut Halmahera, Laut Seram, perairan Pulau Buru, Laut Banda, perairan selatan Babar-Kepulauan Tanimbar, perairan Kepulauan Kai-Kep. Aru, perairan Fak Fak-Kaimana, perairan Sorong bagian selatan, perairan Biak, Laut Arafuru, Samudra Pasifik Utara Papua Barat-Papua.

Baca Juga: Kok Bisa? Anak Pamen TNI Ditemukan Tewas Terbakar di Lanud Halim Perdana Kusuma

Untuk gelombang lebih tinggi di kisaran 2,5-4 meter berpeluang terjadi di perairan Kepulauan Mentawai-Barat Lampung, Samudra HIndia Barat Kepulauan Nias-Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Banten-Jawa Timur, perairan selatan Bali-Sumba, Selat Bali-Lombok-Alas bagian selatan, Samudra Hindia Selatan Banten-Sumba, Samudra Pasifik Utara Halmahera.

Halaman:

Editor: Yustinus Boro Huko

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x