Gol Semata Wayang Ibrahim Diarra Hantarkan Timnas Mali ke Babak Semifinal Piala Dunia U-17

- 26 November 2023, 02:13 WIB
Suasana saat sesi latihan
Suasana saat sesi latihan /Sumber foto Antara/

 

 

SuaraLamaholot.com- Timnas Mali menumbangkan perlawanan Timnas Maroko dengan skor 1-0 pada pertandingan babak perempat final Piala Dunia U-17 yang dihelat di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu, 25 November 2023. Dalam pertandingan itu Ibrahim Diarra tampil sebagai pahlawan sekaligus penentu kemenangan tim berkat gol semata wayang yang diciptakannya

Pelatih kepala timnas Mali U-17 Soumalia Coulimaty mengatakan sempat berharap dapat mencetak tiga atau empat gol ke gawang Maroko pada pertandingan tersebut tetapi keinginan itu tidak dapat diwujudkan bahkan hingga babak pertama berakhir skor tetap imbang 0-0.

"Namun, kami akhirnya bisa menang 1-0. Saya rasa kami bermain lebih baik dibanding Maroko," kata Coulimaty. 

Baca Juga: 3 SMA di Pulau Flores Sabet Juara Piala Kapolda NTT, Irjen Polisi Johni Asadoma: Lomba Ini Sangat Penting

Gol kemenangan Mali yang diciptakan oleh Ibrahim Diarra pada menit ke-81itu juga terasa sangat istimewa bagi striker bernomor punggung 17 Doumbia Mamadou karena mengantarkan Mali memastikan tempat di semifinal.

Dengan demikian, Mamadou memiliki kesempatan untuk kembali bermain karena pada pertandingan tersebut ia absen akibat terkena kartu merah di pertandingan sebelumnya.

"Dia sangat berterima kasih pada seluruh tim karena dia dikeluarkan dan tidak bisa bermain dengan timnya. Dia sangat berterima kasih pada kami. Dia sudah bisa bermain di semifinal nanti melawan Prancis," kata Coulimaty.

Ia pun optimistis Mali bisa memenangkan Piala Dunia U-17 2023 Indonesia meski harus berhadapan dengan Prancis yang belum pernah kebobolan gol sepanjang turnamen. 

"Kami tidak berpikir seperti itu. Banyak pemain kami yang bisa mencetak gol. Harapannya, pada pertandingan berikutnya bisa mencetak gol lebih banyak," katanya.

Sementara itu, pelatih kepala timnas Maroko U-17 Said Chiba usia pertandingan mengatakan pertemuan antara Maroko melawan Mali berjalan sesuai prediksi awal, yaitu pertandingan berjalan keras karena Mali adalah salah satu tim terbaik di kejuaraan itu.

Chiba mengatakan, timnya mengalami kesulitan sejak awal pertandingan namun Maroko tetap berusaha bermain terorganisir dan bertahan hingga kebobolan gol.

"Mereka tahu kesalahannya bukan karena tidak all out di permainan ini. Tapi, mereka sudah menyemarakkan permainan ini dengan semangat. Mereka sangat impresif. Tapi, tim tetap merasa kecewa karena sudah tidak bisa bermain lagi di babak selanjutnya," katanya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries Minggu 26 November 2023, Buat Rencana yang Anda Laksanakan Dengan Mudah dengan Ide Anda!

Namun Chiba merasa tetap puas dengan permainan timnya karena seluruh pemain bertarung dengan sangat baik dan kejuaraan ini menjadi bagian dari proses pengembangan seluruh pemain untuk terus menjadi lebih baik.***

 

 

Editor: Vinsensius P. Huler

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah