Menparekraf Sebut Pulau Flores Memiliki Daya Tarik Pariwisata Religi dan Budaya

- 28 Mei 2024, 08:19 WIB
Jelang Semana Santa, Pemerintah Kabupaten Flores Timur telah siap menjalankan Ritus Keagamaan Semana Santa di Kota Larantuka, pada Tanggal 27 hingga 29 Maret 2024 mendatang.
Jelang Semana Santa, Pemerintah Kabupaten Flores Timur telah siap menjalankan Ritus Keagamaan Semana Santa di Kota Larantuka, pada Tanggal 27 hingga 29 Maret 2024 mendatang. /Novemlawalata/ Instagram/

Dari empat event tersebut, lanjut dia, sebanyak dua di antaranya adalah event bertema religi dan budaya, yaitu Festival Golokoe di Labuan Bajo dan Festival Bale Nagi di Larantuka yang sudah terlebih dahulu masuk KEN pada tahun 2023 lalu.

 Baca Juga: Sepanjang Januari-Mei 2024, Ribuan Peserta BPJS Kesehatan di Kabupaten Ende Dinonaktifkan Kepesertaannya

Potensi kunjungan wisata ziarah religi ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, sekaligus menjadi jalan merawat budaya dan tradisi Katolik.

Ia menjelaskan Kalender Tahunan Pariwisata NTT juga mencatat penyelenggaraan festival dan event religi dan budaya Katolik di Pulau Flores secara rutin diselenggarakan secara rutin setiap tahunnya, selain event bertema pariwisata secara universal sebut saja Festival Golokoe, event inkulturasi Semana Santa, Festival Lembah Kisol dan lainnya.

 Baca Juga: Launching Kampung Zakat Desa Nanga Mbaling, Ini Penegasan Kemenag Manggarai Timur

Selain itu, promosi terkait berbagai destinasi religi sebagai tujuan ziarah dan edukasi Katolik juga dilakukan. Tak kurang dari 2.710 gereja Katolik yang tersebar di Pulau Flores kedepannya akan dikembangkan dan dirancang menjadi jalur religi (pilgrim) ziarah Katolik Pulau Flores.

Pendiri dan Dewan Penasehat Magister Perencanaan Pariwisata Institut Teknologi Bandung (ITB) Myra Gunawan menjelaskan Pulau Flores memiliki berbagai sumber daya yang dapat mendukung pariwisata, baik alam maupun budaya, termasuk sumber daya non kreasi yang tidak dikaitkan dengan bisnis.

 Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries Selasa 28 Mei 2024, Selesaikan Masalah dengan Tepat!

Namun demikian terkait sejarah dan religi dinilai masih banyak yang belum termanfaatkan secara optimal, sementara di sisi lain pariwisata religi di Flores sebenarnya dapat menjadi contoh pengembangan pariwisata berbasis masyarakat.

"Ada begitu banyak potensi seperti misalnya prosesi Semana Santa dan banyaknya tempat ziarah yang telah dibangun oleh para misionaris dan biarawan Katolik dari ujung barat hingga timur Pulau Flores yang juga sudah lekat dengan masyarakat," katanya.

Halaman:

Editor: Emanuel Bataona

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah