Suara Lamaholot - Paulus Doni Ruing (PDR), menyatakan kesiapannya bertarung menjadi Bupati Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, periode 2024-2029.
PDR kemudian mendaftar ke DPC PAN Lembata. Ia disambut tim 5 DPC PAN, Majid suryadi.
Tim tersebut diberi kewenangan mengurus proses Pencalonan Bupati dan Wakil Bupati Lembata.
Keseriusan PDR menjadi Bupati Kabupaten Lembata, ditandai safari politik sekaligus mendaftar ke sejumlah partai politik, yang berkantor di kota Lewoleba, Selasa 16 April 2024.
"Hari ini, saya bersama tim memulai tahapan Pemilukada dengan mengetuk pintu partai politik, baik yang memiliki seat maupun non seat. Sebagai tamu kita mengikuti jadwal dan tahapan normatif yang di persiapkan Parpol," ungkap bakal calon Bupati Lembata, Paulus Doni Ruing di Lewoleba, selasa 16 April 2024.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca 16-21 April 2024, BMKG: Hujan Lebat dan Angin Kencang di Sebagian Wilayah
"Sebuah kehormatan bagi kami di PAN didatangi langsung oleh bakal calon Bupati dan tim, untuk berproses di PAN. ungkap Majid Suryadi.
Menurutnya ada tim 5 jalankan proses rekrutmen, terima pendaftaran dan ferifikasi, memantau dan survei.
Dari partai form dan persyaratan, untuk diisi. Sesuai arahan dari DPP.
Baca Juga: Erupsi Gunung Ruang Picu Peringatan Tsunami di Pulau Tagulandang Sulawesi Utara
"Kami punya 2 kursi. Kami harap pak PDR persiapkan 3 kursi. Sementara kader yang kami persiapkan adalah Hasan Baha dan Lorens Ola," ungkap Majid.
PDIP Siap Berproses Bersama PDR
Sementara itu, sambutan hangat juga ditunjukan pengurus teras DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Lembata.
Baca Juga: Gunung Ruang di Sulawesi Utara Erupsi, Abu Vulkanik Setinggi 3 Km Disertai Kilatan Petir
Ketika menyerahkan surat lamaran ke PDIP, PDR bersama tim diterima jajaran pengurus PDIP serta Ketua Tim 5, Broin Tolok didampingi Kopertino Lajar, serta staf Sekretariat.
Selain menjelaskan teknis pendaftaran sebagai calon Bupati, PDIP juga menyerahkan formulir pendaftaran yang harus di penuhi calon Bupati.
Baca Juga: Perkuat Silahturahmi, Kapolda NTT Gelar Halal Bihalal bersama Anggota
"PDIP membuka kesemptan bagi kandidat non kader, namun kami juga mewajibkan Kader untuk maju sebagai kandidat," ungkap Kopertino Lajar.
Pengurus senior PDIP itu menegaskan, pengalaman pahit proses pemilukada tahun 2011 silam hendaknya menjadi pelajaran, bahwa proses politik harus lebih jujur dan demokratis.
Pada pemilukada 2011, PDR yang sudah jauh berproses di PDIP, terpaksa harus rela posisinya diambil alih almahrum Yance Sunur.
Baca Juga: Upacara Hari Kesadaran Nasional, Kapolda NTT Pesan Hormati Nilai Juang Para Pahlawan
"Itu menjadi pelajaran berharga. Kita berharap bisa berproses di Partai Moncong putih," ungkap PDR.
Paulus Doni Ruing menjelaskan, pihaknya siap mengikuti aturan main partai.
Namun dirinya berharap, Partai politik juga bekerjasama dengan baik guna menhasilkan pemimpin yang amanah, tidak korup dan menjunjung tinggi nilai dan cita-cita otonomi Lembata.
Baca Juga: Daftar ke Gerindra Jadi Calon Gubernur NTT, Johni Asadoma: Saya Juga Kader Partai
Usai menyerahkan surat lamaran, ke seluruh partai, PRD dan tim segera menjadwalkan menyerahkan lamaran kepada semua partai politik yang ada di Lembata. ***