Network
SuaraLamaholot.com - Ratusan masyarakat nelayan teluk Lewoleba kabupaten Lembata yang tergabung dalam Aliansi Nelayan Teluk Lewoleba (ANTL) berunjuk rasa di depan kantor Bupati Lembata, Kamis 14 Maret 2024.
Massa aksi menyerukan tolak Kehadiran Perusahaan Mutiara di Teluk Lewoleba Lembata
Selain menolak investasi budidaya kerang mutiara baik oleh PT.Mutiara Adonara, masyarakat nelayan teluk Lewoleba juga menolak investor lain di teluk Lewoleba kabupaten Lembata.
Baca Juga: ABK KM Alam Bahari yang Tenggelam di Perairan Ende NTT Ditemukan Tewas
Aksi penolakan dari para nelayan tradisional teluk Lewoleba tersebut mendapat apresiasi dari Anggota DPRD Provinsi NTT Alexander Take Ofong.
"Bagi saya, apapun bentuk investasi, seberapa pun besar manfaatnya bagi daerah, tetapi satu hal mendasar yang harus diperhatikan adalah perlindungan dan pemastian sumber penghidupan masyarakat! Jangan pernah boleh diabaikan!" kata Alex Ofong kepada Suara Lamaholot, Minggu 17 Maret 2024.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Seorang ABK Tenggelam di Perairan Ende, Tim SAR Langsung Bergerak
Melalui media, Alex Ofong selalu mengikuti berbagai aksi Penolakan masyarakat Nelayan, khususnya aliansi nelayan teluk Lewoleba, terhadap rencana investasi mutiara oleh PT Adonara Mutiara di Teluk Lewoleba, Kabupaten Lembata.
"Melihat perkembangan aksi, dan karena berada di Larantuka, saya merespons dengan menelpon Dinas KP Provinsi NTT, yaitu Ibu Sekdis, untuk mendapatkan informasi dan penjelasan terkait rencana investasi dimaksud", kata Ketua Fraksi Partai NasDem NTT.
