Network
SuaraLamaholot.com - Guna meningkatkan kemampuan personil, Kodim 1621 Timor Tengah Selatan (TTS) gelar latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri). Kegiatan menembak militer itu diikuti seluruh prajurit Kodim yang bertempat di Lapangan Tembak Taeusapi, Desa Oinlasi, Kecamatan Mollo Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Kegiatan menembak TW II Semester I dilaksanakan selama tiga hari mulai dari hari Selasa kemarin hingga Kamis 27 Juni 2024. Selain Bintara dan Tamtama Perwira pun ikut serta dalam latihan menembak ini.
Baca Juga: Jelang Pilkada, Polres Ngada Minta Masyarakat Bijak Bermedia Sosial
Diketahui senjata yang digunakan pada latihan menembak kali ini menggunakan senjata laras panjang dengan jenis SS1 V3 buatan PT Pindad Indonesia sedangkan Pistol menggunakan jenis FN P1.
Terkait hal ini, Komandan Kodim 1621 TTS Letkol Inf Sobirin, S. Ag., M. Si, melalui Pasi Ops Kapten Inf Jemy Tomy Nelwan mengatakan, Latihan menembak senjata ringan yang dilaksanakan merupakan Program Kerja yang menggunakan anggaran Kodim 1621 TTS Triwulan II Semester 1 TA 2024.
Baca Juga: Brigjen SPK Kunjungi Jemaat Musafir Kota Bone-Malaka, Membawa Harapan dan Dukungan
Menurut Kapten Jemy, kegiatan Latbakjatri ini salah satu bentuk pembinaan personil dalam memelihara kemampuan dasar dengan harapan seluruh personil mampu mencapai nilai sesuai standar penilaian yang telah ditentukan satuan atas.
Ia juga berharap selama pelaksanaan seluruh personil bisa mengikuti Prosedur tetap (Protap) penyelenggaraan latihan (Garlat) Kodim 1621 TTS dengan mengutamakan faktor keamanan.
"Menembak merupakan kemampuan dasar militer yang perlu dipelihara dan di asah bagi seluruh prajurit, semoga dengan diselenggarakannya Latbakjatri seluruh personil Kodim 1621/TTS semakin mahir dan profesinal dalam bidang menembak,"urainya.
