Inovatif, Kabupaten Malaka di NTT Manfaatkan Pangan Lokal untuk Cegah Stunting

- 24 Maret 2024, 07:02 WIB
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo (dua dari kiri) saat mengunjungi salah satu warga di Kabupaten Malak, NTT, dalam rangka bakti sosial pelayanan KB untuk percepatan penurunan stunting pada Kamis (21/3/2024). (ANTARA/HO-BKKBN)
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo (dua dari kiri) saat mengunjungi salah satu warga di Kabupaten Malak, NTT, dalam rangka bakti sosial pelayanan KB untuk percepatan penurunan stunting pada Kamis (21/3/2024). (ANTARA/HO-BKKBN) /

Ia menyebutkan, capaian Kabupaten Malaka dalam penyerapan dana alokasi khusus (DAK) pada tahun 2023 juga sangat memuaskan, yaitu 99,57 persen atau sejumlah Rp2,1 miliar. Kemudian, alokasi tahun 2024 sejumlah Rp938 juta, dan bantuan operasional keluarga berencana (BOKB) non-fisik tahun 2024 sebesar Rp3,4 miliar.

Baca Juga: KEREN! Pemprov Promosikan Pariwisata dan Seni Budaya NTT di Hong Kong Flower Show

"Saya berpesan agar Pemerintah Kabupaten Malaka dapat berupaya kembali menyerap dengan optimal alokasi dana tersebut," tuturnya.

Halaman:

Editor: Emanuel Bataona


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x