BMKG Rilis Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Beberapa Wilayah di Indonesia, Kecepatan Angin Capai 25 Knot!

- 23 Juni 2024, 14:14 WIB
Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini terkait gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada tanggal 22 - 23 Juni 2024.
Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini terkait gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada tanggal 22 - 23 Juni 2024. /Sekretariat Kabinet/

SuaraLamaholot.com - Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini terkait gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada tanggal 22 - 23 Juni 2024.

Dikutip dari laman resmi BMKG Sabtu 22 Juni 2024 menginformasikan pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 8 -25 knot.

Baca Juga: Menkominfo Minta Penyelenggara Jasa Telekomunikasi Putuskan Akses Internet yang Digunakan untuk Judi Online

Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 8 - 25 knot.

Dari pantauan tersebut, ia memprediksi kecepatan angin tertinggi akan terjadi di Selat Malaka bagian utara, Laut Jawa, dan Laut Arafuru.

Kondisi yang demikian lantas menyebabkan peningkatan gelombang setinggi 1,25 - 2,5 meter berpeluang terjadi di Selat Malaka bagian utara, perairan utara Sabang, perairan barat Aceh - Kepulauan Mentawai, perairan Bengkulu - Pulau Enggano, perairan barat Lampung, Samudra Hindia Barat Sumatra, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Jawa - Pulau Sumba, Selat Bali - Lombok - Alas - Sape bagian selatan, Laut Sawu, Selat Sumba.

Baca Juga: Emergency Respon Tim Berhasil Evakuasi Penumpang Kapal KM Budi Utama di Perairan Pulau Komodo NTT

Selain itu kondisi yang sama juga berpotensi terjadi di perairan Kupang - Pulau Rote, Samudra Hindia Selatan Jawa - NTT, perairan Kepulauan Anambas - Kepulauan Natuna, Laut Natuna, Selat Karimata, Laut Jawa, Selat Makassar bagian selatan, Laut Sumbawa, Laut Flores, perairan Kepulauan Baubau - Wakatobi, perairan selatan Banggai - Kepulauan Sula, Laut Seram, perairan selatan Pulau Buru - Pulau Seram, Laut Banda, perairan Kepulauan Kai - Aru, perairan Kepulauan Sermata - Tanimbar, Laut Arafuru.
 
Bukan hanya itu pihaknya juga memprakirakan gelombang yang lebih tinggi yakni di kisaran 2,50 - 4,0 meter berpeluang terjadi di Laut Natuna Utara.

Adapun potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut jelas berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

Baca Juga: Kasat PolAirud Polres Manggarai Barat, Imbau Pelaku Pariwisata Segera Melapor jika Alami Kecelakaan Laut

Halaman:

Editor: Yustinus Boro Huko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah