Network
SuaraLamaholot.com - Maraknya kekerasan yang dialami siswa-siswi beberapa sekolah di Kabupaten Flores Timur NTT, nampaknya dianggap sebagai hal sepele. Mirisnya lagi kekerasan dianggap bentuk pembinaan oleh sebagian oknum guru, namun hal ini ternyata memiliki beberapa aspek dampak negatif.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries Selasa 28 November 2023, Bersikaplah Baik dan Rendah Hati
Menanggapi hal ini via seluler kepada Suara Lamaholot.com Selasa kemarin 28 November 2023 Deputi Perlindungan Khusus Anak, Nahar menyampaikan bahwa guru dan siswa adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan dalam dunia pendidikan. Hubungan antara keduanya kadang berjalan harmonis, namun tidak jarang bersifat kontradiktif.
Meski begitu kata Nahar masih ditemukan juga kasus oknum guru melakukan tindak kekerasan terhadap siswa. Bahkan oknum guru tersebut berdalih untuk menegakkan kedisiplinan bagi siswa di sekolah.
Ada beberapa bentuk kekerasan yang umumnya dialami atau diterapkan kepada siswa, antara lain kerap kali kekerasan pada siswa di sekolah dapat mengakibatkan teberbagai hal buruk yang diterima oleh siswa, yaitu:
Dampak Psikis
yaitu kekerasan secara emosional dilakukan dengan cara menghina, melecehkan, mencela atau melontarkan perkataan yang menyakiti perasaan, melukai harga diri, menurunkan rasa percaya diri, membuat orang merasa hina, kecil, lemah, jelek, tidak berguna dan tidak berdaya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aquarius Selasa 28 November 2023, Pertahankan Sikap Tegas Anda!
Hukuman bagi peserta didik dalam jangka pendek akan mempengaruhi konsentrasi, persepsi dan perilakunya, hingga tiutkan luka atau cedera pada siswa, seperti memukul, menganiaya, dan secara fisik bisa merhsa percaya diri, inferior, stress, depresi dsb.
Dalam jangka panjang, dampak ini bisa terlihat dari penurunan prestasi, perubahan perilaku yang menetap.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Pisces Selasa 28 November 2023, Ungkapkan Perasaan Anda!
