Wagub NTT Memohon Pihak Otoritas Syhabandar, Larang Kapal-Kapal Berlayar Selama Cuaca Masih Buruk

- 24 Juli 2023, 18:33 WIB
Foto ilustrasi cuaca buruk yang melanda wilayah NTT baik darat maupun laut
Foto ilustrasi cuaca buruk yang melanda wilayah NTT baik darat maupun laut /Bogor24update/

Suara Lamaholot.com - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur memohon kepada pihak Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan agar melarang kapal-kapal nelayan berlayar selama terjadi cuaca buruk berupa angin kencang dan gelombang tinggi, sebagai upaya mencegah terjadinya musibah atau kecelakaan laut.

"Tidak boleh berlayar selama terjadi cuaca buruk seperti yang terjadi sekarang ini, karena sangat berisiko terhadap terjadinya kecelakaan di laut," kata Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi. Sebagaimana dikutip dari Antara Senin 24 Juli 2023.

Lanjut menjelaskan, Josef Nae Soi hal itu bukan tanpa alasan karena NTT telah terdampak cuaca buruk berupa angin kencang serta gelombang tinggi di seluruh wilayah perairan NTT.

Baca Juga: Rokok Ilegal Menjamur di Flotim, Pol PP Temukan 1.800 Batang

Mwnurut Wagub, kondisi cuaca di wilayah NTT sekarang ini sangat buruk karena terjadi angin kencang dengan gelombang air laut yang tinggi sehingga sangat membahayakan aktivitas pelayaran.

Untuk itu para nelayan diimbau  tidak memaksakan diri turun melaut mencari ikan apabila terjadi angin kencang dengan gelombang tinggi.

"Kami berharap para nelayan untuk memprioritaskan aspek keselamatan saat melakukan kegiatan di laut. Apabila keadaan nampak membahayakan agar jangan melaut dan jangan memaksakan diri sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya.

Baca Juga: Soroti Praktek Perjudian, PADMA: Apakah Ada Beking di Balik Maraknya Perjudian di Malaka?

Dirinya pun meminta agar para nelayan untuk senantiasa mengikuti perkembangan cuaca dari BMKG Kupang dan bilamana ada peringatan dini dari BMKG tentang terjadi gelombang tinggi serta angin kencang maka alangkah baiknya para nelayan tidak turun melaut karena sangat beresiko.

"Termasuk kapal penyeberangan ferry yang beroperasi di wilayah perairan NTT agar memberikan prioritas keselamatan bagi penumpang sebagai hal yang utama," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Yustinus Boro Huko

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah