Kian Terbuka Lebar Jadi Bakal Cawapres Dampingi Anies Baswedan, Ini Profil Lengkap Muhaimin Iskandar

- 19 Oktober 2023, 20:27 WIB
Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar
Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar /Sumber foto Instagram@cakiminnow/

Lulus dari UGM, dia lantas melanjutkan studi jenjang S-2 di Universitas Indonesia (UI) dengan mengambil peminatan Manajemen Komunikasi dan lulus pada tahun 2001. Adapun pada tahun 2017, Cak Imin menyandang gelar doctor honoris causa dari Universitas Airlangga Surabaya.

Muhaimin sendiri merupakan keturunan K.H. Bisri Syansyuri, salah seorang ulama besar pendiri Nahdlatul Ulama (NU). Sang Ayah, Muhammad Iskandar, merupakan guru di Pondok Pesantren Mambaul Ma'arif, Denanyar, Jombang, Jawa Timur. Sementara, ibunya yang bernama Muhasonah Iskandar adalah pemimpin dari pondok pesantren tersebut.

Dalam sejarahnya, nama Cak Imin juga sempat mencuat ketika konflik di internal PKB bergejolak pada 2008, yang membuatnya berseberangan dengan Gus Dur. Perselisihan tersebut berakhir dengan kemenangan Cak Imin sebagai Ketua Umum PKB melalui Muktamar Luar Biasa (MLB) yang akhirnya diakui legalitas kepengurusannya.

Pria alumnus Madrasah Aliyah Negeri (MAN) I Yogyakarta itu sendiri sebenarnya memiliki hubungan persaudaraan dengan Gus Dur, yang tak lain bertalian sebagai keponakan-paman. Secara aklamasi, Cak Imin kemudian kembali terpilih menjadi Ketua Umum DPP PKB pada 2014 hingga saat ini.

Ambisi cawapres

Pada Pilpres 2019, suami dari Rustini Murtadho itu sempat menggalang dukungan untuk menjadi cawapres dari Joko Widodo (Jokowi). Cak Imin bahkan sempat meresmikan Posko JOIN yang merupakan akronim Joko Widodo-Muhaimin, di kawasan Tebet, Jakarta Selatan pada April 2018.

"Saya nyatakan PKB pada Pilpres 2019 mendatang akan mengusung pasangan Pak Jokowi dan Muhaimin Iskandar yang oleh sahabat Ancu (sapaan akrab Usman Sadikin) disebut pasangan JOIN," kata Cak Imin, sapaan Muhaimin Iskandar, saat peresmian Posko JOIN.

Cak Imin tidak hanya meresmikan pembuatan posko, namun juga memberikan pernyataan tegas bahwa dia siap mendampingi Jokowi pada Pilpres 2019 dan menyatakan akan menyosialisasikan JOIN ke seluruh pelosok negeri sekaligus menjadikannya tema perjuangan.

Di sisi lain, Cak Imin menyebut banyak pihak salah paham terkait pembentukan JOIN yang sedianya dibentuk dengan tujuan kesuksesan pemenangan Joko Widodo di Pilpres 2019. Peresmian Posko JOIN sendiri menurut dia bukti kesungguhan PKB bekerja sungguh-sungguh untuk pemenangan Jokowi sehingga partainya tidak memedulikan pernyataan banyak pihak yang menilai pembentukan JOIN terkesan dipaksakan.

Pada akhirnya, Cak Imin gagal ikut berlaga pada Pilpres 2019, sebab Jokowi lebih memilih cawapres yang mendampinginya dari luar partai politik yakni Ma'ruf Amin. Namun kini, Cak Imin mantap melenggang sebagai kontestan Pilpres 2024 bersama rekan satu almamaternya dari UGM, Anies Baswedan.

Keduanya bahkan menjadi yang pertama kali mendeklarasikan diri sebagai pasangan bakal calon capres-cawapres pada Pilpres 2024. Deklarasi pasangan dengan akronim AMIN (Anies-Muhaimin) itu digelar di salah satu hotel bersejarah yakni Hotel Majapahit, Jalan Tunjungan Kota Surabaya, Jawa Timur, pada 2 September 2023.

Halaman:

Editor: Vinsensius P. Huler

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah