Wow Kok Bisa! 25 Persen Pengantin di Jepang Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan lho

- 20 November 2023, 18:05 WIB
Satu dari empat pasangan yang menikah dalam setahun terakhir di Jepang diketahui berkenalan melalui aplikasi kencan, yang sama proporsinya dengan mereka yang berkenalan di tempat kerja, menurut temuan survei terbaru yang dilakukan oleh Meiji Yasuda Life Insurance Co.
Satu dari empat pasangan yang menikah dalam setahun terakhir di Jepang diketahui berkenalan melalui aplikasi kencan, yang sama proporsinya dengan mereka yang berkenalan di tempat kerja, menurut temuan survei terbaru yang dilakukan oleh Meiji Yasuda Life Insurance Co. /Marawa Padang/

SuaraLamaholot.com - Satu dari empat pasangan yang menikah dalam setahun terakhir di Jepang diketahui berkenalan melalui aplikasi kencan, yang sama proporsinya dengan mereka yang berkenalan di tempat kerja, menurut temuan survei terbaru yang dilakukan oleh Meiji Yasuda Life Insurance Co.

Baca Juga: Grup Pluang Berkolaborasi dengan PT Nilai Inti, Fokus Sasar Generasi Muda Melek Digital untuk Hal Ini

Dari survei daring yang dilakukan pada 12-16 Oktober telah menerima respons dari total 1.620 orang yang sudah menikah dengan rentang usia 20 hingga 79 tahun di seluruh negeri. Perusahaan asuransi tersebut mengumumkan hasil survei itu pada Kamis pekan lalu 16 November 2023.

Saat ditanya di mana mereka berkenalan dengan pasangannya, 25 persen pengantin baru menjawab bahwa perkenalan itu terjadi lewat "aplikasi kencan" dan responden dengan proporsi yang sama memilih jawaban "rekan, senior, atau junior di tempat kerja".

Baca Juga: Bertujuan Lestarikan budaya Indonesia, Otorita IKN Gelar Lomba Tradisional Sumpit

Sementara itu, 13,5 persen menjawab "dikenalkan oleh teman atau rekan", 9,4 persen menjawab "teman, senior, atau junior di sekolah", dan 7,3 persen mengatakan "dari acara perjodohan massal".

Di antara beberapa alasan yang disebutkan oleh responden yang pernah menggunakan aplikasi kencan untuk mencari pasangan, dengan lebih dari satu jawaban diperbolehkan, opsi jawaban "karena aplikasi itu memudahkan mereka dalam berkenalan dengan orang" dan "karena saya gagal menemukan calon pasangan di tempat kerja" masing-masing mencatat persentase 46,7 persen, disusul oleh "karena saya dapat memilih pasangan pilihan saya" dengan persentase 41,7 persen.

Baca Juga: Gelaran Discover Papua Kenalkan Budaya Bakar Batu, Begini Tanggapan Pj Gubernur Papua Muhammad Ridwan

Sementara itu, pernikahan yang berawal dari perkenalan di tempat kerja, yang selama ini menjadi standar, mungkin akan kembali meningkat, kata perusahaan itu dalam analisisnya, karena penerapan metode bekerja dari rumah menurun dan kehadiran di tempat kerja meningkat pascapandemi COVID-19, sementara interaksi di tempat kerja, seperti pesta minum, juga turut meningkat. ***

Editor: Yustinus Boro Huko

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah