Network
Suaralamaholot.com - Merayakan 40 tahun berdirinya SMA Swasta Katolik St. Darius Larantuka, pihak sekolah menyelenggarakan Seminar Nasional bertema Strategi Mengelola Pendidikan SMA Untuk Menjawab Kebutuhan Masyarakat; Sebuah Upaya untuk Membangun Masa Depan Generasi Muda, di SMAK St. Darius Larantuka, Rabu, 2 Agustus 2023.
Selain dihadiri dan dibuka oleh Penjabat Bupati Flores Timur, Drs. Doris Alexander Rihi, M.Si., seminar nasional ini juga dihadiri oleh Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Fraksi Partai Golkar, Melkiades Laka Lena, serta para pemateri seminar dari tingkat propinsi dan pusat.
Dalam sambutannya ketika membuka kegiatan ini, Penjabat Bupati mengungkapkan apresiasi Kepala SMAK St. Darius Larantuka yang telah menyelenggarakan kegiatan seminar seperti ini karena kegiatan ini sesungguhnya menjadi sesuatu yang sangat dibutuhkan bagi pengembangan pendidikan di sekolah ini maupun di kabupaten Flores Timur secara umum.
“Dengan menghadirkan para pemateri nasional, tentunya untuk lebih dekat dengan kita masyarakat di Flores Timur ini dan melihat langsung perkembangan pendidikan yang ada di Kabupaten Flores Timur,” ungkapnya.
Menurutnya, pendidikan adalah dasar kebutuhan bagi sebuah bangsa untuk maju karena di sinilah tempat manusia ditempah mulai dari pemikiran, pengetahuan, perilaku, karakteristik untuk bisa melakukan sesuatu hal yang bagus untuk membangun daerah dan masyarakat khususnya di Kabupaten Flores Timur.
“Untuk itu dibutuhkan suatu stategi dalam mengelola pendidikan yang ada khususnya di Flores Timur untuk mendukung lembaga pendidikan yang bermutu. Strategi diawali dengan sebuah perencanaan dan proses pengendalian untuk memanfaatkan sumber daya yang terbatas,” sebutnya.
Baca Juga: Khusus untuk Ibu Menyusui, Jangan Memakai Bra Berkawat Ternyata Penyebabnya Ini
Penjabat Bupati pun mengakui banyak keterbatasan dalam mengelola pendidikan, khususnya sumber daya manusia. Oleh karenanya, menurut Doris Rihi - Pemerintah Daerah juga tidak lepas tangan. “Kita harus menghadirkan sebuah lembaga pendidikan yang sangat berkualitas yang mendukung kebutuhan dan memenuhi semua aspirasi masyarakat khususnya anak-anak kita sendiri. Melalui pemerintah pusat, kita terus berupaya mengangkat tenaga pendidikan yang saat ini dikategorikan tenaga P3K. Saat ini ada sudah ditempatkan dan ke depannya juga demikian,” jelasnya.
