ASN Maju di Pilkada Kabupaten Lembata 2024, Begini Kata Sekda Paskalis Tapobali

- 23 April 2024, 18:33 WIB
Sekertaris Daerah Kabupaten Lembata, Paskalis Ola Tapobali
Sekertaris Daerah Kabupaten Lembata, Paskalis Ola Tapobali /

Kata Jimmy, pemda Lembata sejak berdiri dari tahun 2000-2024 hanya memiliki 4 dokter spesialis dari jumlah penduduk 147 ribu jiwa.

“Kami hanya berempat saya istri dan ada 2 spesialis, 2 orang itu PNS dibiayai oleh Pemda atau bukan itu bukan urusan saya. Istri saya dibiayai diri sendiri, artinya bahwa profesi ini adalah profesi yang sangat langka. Pemda melihat peluang itu bahwa ada dokter spesialis yang bisa kita tarik,” kata Jimmy.

Baca Juga: Perpustakaan Daerah Gorys Keraf Lembata Gelar Festival Literasi, Ini Tujuannya

“Saya sudah katakan kepada orang tua saya yang almarhum, dibiayai atau tidak dibiayai saya tetap kembali ke Lewotanah. Utang saya bukan untuk Pemda tetapi utang saya untuk Lewotanah. Jadi saya tidak punya utang khusus dengan Pemda,” tambahnya.

Ditegaskannya, ia mengundurkan diri dari PNS untuk mengabdi lebih tinggi menjadi bupati Lembata dan mencoba untuk berkarya menjadi bupati Lembata di birokrasi.

Baca Juga: Semalam Gunung Ile Lewotolok 23 Kali Erupsi, Disertai Gemuruh Lemah

“Saya tidak seperti bupati yang lain atau orang dari luar datang di sini jadi bupati. Saya ingin mengabdi sebagai bupati Lembata dan saya tidak ke mana mana, bupati bisa berganti tetapi Lewotanah tidak bisa berganti bagi saya. Ari-Ari saya dan placenta saya di tanam di Lembata,” papar Jimmy.

Pemda belum mampu datangkan dokter spesialis di Lembata bahkan almarhum pak Yance dan siapapun.

“Saya jadi bupati pun dokter tidak hilang. Dokter itu sip seumur hidup, undang-undang kesehatan bupati bisa praktek, kita bisa atur. Kalau istri bapak-bapak dioperasi oleh seorang bupati itu luar biasa,” tukas Jimmy.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Selasa 23 April, Hujan Deras juga Petir di Provinsi Berikut

Halaman:

Editor: Emanuel Bataona


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah