Network
SuaraLamaholot - Perhelatan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Lembata 2024 terus berproses.
Saat ini, para bakal calon bupati dan wakil bupati terus berburu rekomendasi DPP partai.
Sementara di tubuh Partai NasDem sendiri, saat ini sedang berlangsung pleno hasil perekrutan para bakal calon di tingkat DPP.
Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Lembata Yuni Damayanti kepada wartawan, Sabtu 8 Juni 2024 mengatakan, dari hasil pleno di tingkat DPD, nama-nama yang sudah mendaftar di Partai NasDem lalu dilakukan perangkingan.
Selanjutnya, nama-nama tersebut dibawa dalam rapat pleno di tingkat DPW. Mengingat pleno di tingkat DPD hanya membahas bakal calon yang mendaftar di DPD, maka pleno di DPW, disampaikan juga nama-nama bakal calon yang mendaftar di DPW.
Baca Juga: 239 Ekor Babi di Kabupaten Lembata Mati Sepanjang Mei 2024, Dua Positif ASF
Dari pleno tersebut, tiga nama direkomendasikan DPW dalam pleno di tingkat DPP.
"Tiga nama yang direkomendasikan DPW adalah dr Yeremias Ronaldi Sunur, Benediktus Polo Maing, dan Yuni Damayanti," katanya.
Ia menambahkan, merujuk pesan Ketua DPW Partai NasDem Kaka Edi Endi bahwa Pilkada kali ini adalah pemilu untuk kader, maka dirinya dan Ben Polo Maing berpeluang besar didorong NasDem dalam perhelatan Pilkada Lembata nanti.
Baca Juga: Empat Kelurahan di kabupaten Lembata Masuk Zona Merah Rabies
"Hasilnya baru akan ditetapkan setelah dilakukan survei kedua di internal Partai NasDem," terang Yuni Damayanti.
Dikatakannya, sebagimana pesan Ketum Nasdem Surya Paloh bahwa partai sebagai alat perjuangan yang harus memiliki organisasi yang terstruktur. Ketua diumpamakan sebagai kepala, sekretaris adalah tangan, dan anggota adalah kaki, jadi semua mempunyai peranan penting.
Maka, untuk bisa mengusung kader dan memenangkan Pilkada, maka peran semua struktur partai sampai di tingkat bawah sangat diperlukan.
Baca Juga: Tiga Kecamatan di Kabupaten Lembata Berstatus Waspada Kekeringan
Sehingga, ia juga mendorong semua struktur partai untuk ikut membantu memperkenalkan kader partai yang akan diusung NasDem.
Sementara itu, Bakal Calon Bupati Benediktus Polomaing mengatakan, berkarya itu baginya mempunyai makna melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi banyak orang yang berkelanjutan.
"Pensiun ASN adalah batasan waktu untuk seseorang berkarya melalui jalur ASN, tetapi berkarya tidak dibatasi dengan pensiun," katanya.
Baca Juga: BMKG dan Yayasan Pikul Gelar Lokakarya Literasi Iklim 2024, Ini Tujuannya
Karena itu, setelah berkarya sebagai ASN selama 35 tahun di PemKab Ngada dan Pemprov NTT, dorongan untuk terus berkarya di masa pensiun mendorongnya untuk memilih jalur politik sebagai pilihan dari sekian banyak pilihan yang ada.
"Jalur politik adalah ruang yang memungkinkan untuk berbuat kebaikan bagi lebih banyak orang dibandingkan jalur lainnya. Oleh karena itu saya memilih untuk maju dalam Pilkada Lembata 2024 untuk meraih kesempatan untuk berbuat lebih banyak bagi Lembata," kata mantan Sekda NTT ini.
Baca Juga: Hadiri Komodo Travel Mart, Angela Tanoesoedibjo Puji Keindahan Destinasi Wisata di NTT
Dalam Pemilu Legislatif lalu, Ben Polo Maing merupakan salah satu calon DPRD Provinsi NTT dan perolehan suaranya cukup signifikan.
"Kaka Ben juga ikut andil dan berkontribusi dalam Pileg lalu. Sebagai orang (kader) partai, beliau sangat loyal. Apapun perintah partai akan beliau jalani dengan baik dan tidak mementingkan ego pribadi," tandas Yuni Damayanti.***
