SuaraLamaholot.com - Prosesi laut merupakan salah satu ritus penting Semana Santa, yang bisa diikuti oleh peziarah untuk mengantar Tuan Meninu (Patung Yesus Tersalib) menuju pantai kuce, Kelurahan Pohon Sirih. Dalam prosesi laut banyak armada kapal yang ikut termasuk perahu pemburu ikan paus (Peledang) dari Lamalera, Lembata.
Salah satu nelayan asal Lamalera Alfonsius Manua Bataona yang datang membawa 'Peledang'mengungkapkan bahwa keterlibatannya merupakan ungkapan syukur dan komitmen para nelayan.
Alfons menceritakan bahwa dahulu pada tahun 1944 sekitar 4 perahu (Peledang) mereka pernah terseret ikan paus buruan mereka hingga memasuki wilayah perairan Australia, selama terombang-ambing di lautan mereka akhirnya diselamatkan kapal yang dinahkodai oleh kapten kapal asal Larantuka.
Oleh karena itu, nelayan Lamalera meyakini berkat bantuan itu berasap dari Tuhan Meninu, atas peristiwa iman dan keselamatan itu para nelayan Lamalera mengikthiarkan diri untuk mengikuti 'Prosesi Laut' setiap tahun di Larantuka.
Baca Juga: Semana Santa di Larantuka, Ada Tradisi Muda Tuan, Cium Tuan Ma dan Tuan Ana
Ia pun berharap agar generasi Lamalera berikutnya tetap mempertahankan tradisi dan devosi kepada Tuhan Meninu dalam perayaan Semana Santa.***