Sumber-sumber itu mengatakan penyeberangan perbatasan Rafah akan dibuka kembali untuk memungkinkan pemegang paspor asing untuk meninggalkan Gaza.
Baca Juga: Ternyata Bagian Tubuh Ini Paling Rentan Terdampak Osteoporosis, Begini Kata Dokter Spesialis UI
Namun, kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyampaikan dalam sebuah pernyataan bahwa tidak ada kesepakatan gencatan senjata atau bantuan kemanusiaan untuk Gaza yang ditukar dengan keluarnya orang asing.
Selain itu Israel juga memberlakukan blokade ketat dan sedang mempersiapkan invasi darat untuk menghancurkan Hamas.
Menurut pihak-pihak berwenang di Gaza mengatakan setidaknya 2.750 orang tewas akibat serangan Israel, seperempat dari mereka adalah anak-anak, dan hampir 10.000 orang terluka. 1.000 orang lainnya hilang dan diyakini berada di bawah reruntuhan.***