Konflik Israel dan Palestina di Gaza, Putra Mahkota Arab Saudi Tegaskan Hal Ini ke Israel

- 16 Oktober 2023, 16:35 WIB
Putra Mahkota yang juga merupakan penguasa de facto Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman yang akrab disapa MbS, sudah bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken di Riyadh, Minggu kemarin, membahas terkait situasi terkini Israel-Palestina.
Putra Mahkota yang juga merupakan penguasa de facto Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman yang akrab disapa MbS, sudah bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken di Riyadh, Minggu kemarin, membahas terkait situasi terkini Israel-Palestina. /I Stock/

SuaraLamaholot.com - Putra Mahkota yang juga merupakan penguasa de facto Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman yang akrab disapa MbS, sudah bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken di Riyadh, Minggu kemarin, membahas terkait situasi terkini Israel-Palestina.

Seperti dilansir ANTARA Senin 16 Oktober 2023, pada pertemuan tersebut MbS menekankan pentingnya menghormati hukum kemanusiaan internasional di Gaza, di mana Israel terus melakukan pemboman setelah serangan pekan lalu oleh kelompok Palestina Hamas.

MbS dan Blinken, menurut kantor berita Arab Saudi SPA, membahas eskalasi militer yang terjadi sekarang ini di wilayah kantong Palestina yang dikepung.

Baca Juga: Hari Ini MK Tolak Uji Materi Terkait Batas Usia, Ternyata Peneyebabnya Karena Hal Ini

Menanggapi hal itu Pangeran Saudi menekankan untuk meningkatkan komunikasi, menenangkan situasi, dan menegaskan kembali perlunya menemukan cara untuk menghentikan operasi militer Israel di Gaza.

Dia juga menyampaikan bahwa Kerajaan Arab Saudi menentang dengan tegas terhadap setiap serangan yang menargetkan warga sipil dan infrastruktur di Jalur Gaza.

MbS menyerukan agar Israel bisa mengakhiri pengepungan di Gaza, untuk mewujudkan keadilan, stabilitas dan perdamaian serta memastikan bahwa rakyat Palestina mendapatkan hak-hak mereka yang sah.

Baca Juga: Perkembangan Terbaru Kasus Korupsi BTS 4G Bakti Kominfo Bertambah jadi 14 Orang, Begini Penjelasan Kapuspenkum

Dilansir dari Reuters Israel melanjutkan serangan udaranya ke Gaza Minggu malam waktu setempat, dan warga mengatakan serangan tersebut adalah yang paling menghancurkan dalam sembilan hari konflik.

Saat krisis kemanusiaan melanda Gaza, dua sumber keamanan Mesir mengatakan bahwa Israel telah setuju untuk mengakhiri serangan udaranya di Gaza selatan.

Halaman:

Editor: Yustinus Boro Huko

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x