Imbas Pembangunan IKN, BPS Mendata Pertumbuhan Ekonomi Menguat Hingga 5,43 Persen

- 5 Februari 2024, 17:53 WIB
Badan Pusat Statistik (BPS) mendata pertumbuhan ekonomi di Pulau Kalimantan menguat hingga 5,43 persen, salah satunya didorong oleh pembangunan Ibu Kota Nusantara.
Badan Pusat Statistik (BPS) mendata pertumbuhan ekonomi di Pulau Kalimantan menguat hingga 5,43 persen, salah satunya didorong oleh pembangunan Ibu Kota Nusantara. /Foto ANTARA/

SuaraLamaholot.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mendata pertumbuhan ekonomi di Pulau Kalimantan menguat hingga 5,43 persen, salah satunya didorong oleh pembangunan Ibu Kota Nusantara.

“Salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi Kalimantan, terutama Kalimantan Timur, karena ada aktivitas konstruksi yang tumbuh 15,82 persen,” sebut Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dalam konferensi pers di Jakarta, Senin 5 Februari 2024.

Selain aktivitas konstruksi, pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Timur juga didorong oleh Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) yang disebut juga tumbuh tinggi, imbas pembangunan berbagai infrastruktur di IKN.

Baca Juga: Jadi Korban Erupsi Gunung Lewotobi, Ketua PGRI Flores Timur Beri Hiburan dan Donasi untuk Para Guru Honorer

Berkat kedua sektor tersebut, Kalimantan Timur memberikan sumber pertumbuhan ekonomi tertinggi di Kalimantan, yaitu sebesar 3,24 persen.

Sementara itu provinsi lainnya memberikan sumber pertumbuhan ekonomi masing-masing di bawah 1 persen, yakni Kalimantan Selatan 0,71 persen, Kalimantan Barat 0,68 persen, Kalimantan Tengah 0,46 persen, dan Kalimantan Utara 0,34 persen.

Dari tiga sektor utama yang menjadi sumber pertumbuhan di Pulau Kalimantan adalah pertambangan dan penggalian, konstruksi, serta industri pengolahan.

Baca Juga: Kisah Dini Nurul Islami, Guru Honorer yang Ubah Hidup Lewat Shopee Affiliate dan Shopee Live

Meskipun menjadi salah satu pulau dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi, namun kontribusi Pulau Kalimantan terhadap produk domestik bruto (PDB) hanya sebesar 8,49 persen, di mana Pulau Jawa masih menjadi kontributor dominan terhadap PDB sebesar 57,05 persen.

Kemudian, disusul oleh Sumatera yang berkontribusi 22,01 persen terhadap PDB dengan pertumbuhan ekonomi 4,69 persen pada 2023.

Halaman:

Editor: Yustinus Boro Huko

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x