Network
Suara Lamaholot.com - Mengantisipasi terjadinya seseorang bunuh diri dengan mengajak dirinya berbicara atau bercerita tentang masalah yang dihadapi sangat penting dalam membantu melepaskan beban emosional yang ingin bunuh diri.
“Mereka mungkin dapat memberikan perspektif baru, nasihat yang berharga, atau bahkan membantu mencari solusi bersama,” jelas Psikolog klinis forensik lulusan Universitas Indonesia A. Kasandra Putranto S.Psi, sebagaimana dikutip dari Antara Sabtu 9 September 2023.
Baca Juga: Wow! Ini 3 Manfaat Garam untuk Kesehatan Wajah, Salah Satunya Mengatasi Jerawat
Lebih lanjut Kasandra menyampaikan bahwa bunuh diri terjadi bila seseorang mengalami ketidakmampuan untuk terhubung secara sosial dengan orang lain (terisolasi) dan ketidakmampuan untuk mengatasi kondisi hidup yang menyebabkan beban emosional yang berlebihan.
Menurut teori J. S House, K. R Landis, & D Umberson yang menyebutkan bahwa, mendengarkan dan berbicara dengan seseorang dipercaya dapat membantu meredakan stres dan memberikan perspektif baru.
Baca Juga: Tak Hanya Penyedap Rasa, Berikut 12 Manfaat Garam yang Perlu Anda Ketahui
Bukan hanya itu, mempertahankan komunikasi terbuka dalam keluarga juga membantu anggota keluarga merasa nyaman dalam berbagi perasaan dan kesulitan mereka.
Kasandra juga menjelaskan dari studi yang dilakukan oleh Holt-Lunstad tahun 2017 menyebutkan bahwa komunikasi terbuka dalam keluarga bisa meningkatkan kesejahteraan emosional dan mengurangi risiko depresi.
Baca Juga: Kodim 1627/Rote Ndao Gelar Kegiatan Bakti Kemandirian Masyarakat Semester II TA 2023
Di samping itu, psikolog yang membuka praktek pribadi Kasandra & Associates itu mengimbau penting untuk mengutamakan diri sendiri dan menjaga kesehatan mental adalah hal penting yang dapat dilakukan dengan cara melakukan kegiatan-kegiatan yang menyenangkan.
